7 Sistem Social Ecommerce Platform yang Wajib Diketahui

Ilustrasi sistem ERP e-commerce

Saat ini memanfaatkan jejaring sosial untuk berjualan bukanlah hal yang aneh dan bahkan saat ini social ecommerce platform semakin marak. Transaksi ekonomi sekarang ini tidak hanya dilakukan di pasar tradisional tetapi juga dapat dilakukan secara digital antar perangkat smartphone.

Dengan beragamnya transaksi yang dilakukan, banyak orang kesulitan mengidentifikasi pola yang ada dalam social commerce. Berikut ini adalah beberapa bentuk social commerce di Indonesia untuk memudahkan mengetahui jenis-jenisnya

Peer to Peer Sales Platforms

Ini adalah tempat di mana terjadinya transaksi berdasarkan komunitas. Di sini setiap orang menjadi anggota komunitas sekaligus menawarkan produk kepada orang lain secara langsung. Mereka yang menawarkan di sini bisa jadi adalah pemilik bisnis atau 

Social Network-Driven-Sales

Dalam kategori ini penjualan terjadi karena dorongan jejaring sosial yang populer. Selain itu, transaksi juga mungkin terjadi di situs jejaring tersebut. Hal ini memberikan kemudahan bagi pelanggan karena dapat terhubung dengan orang lain sekaligus menemukan produk yang diinginkan.

Group Buying

Group buying memungkinkan penjualan produk dengan harga yang lebih terjangkau jika terdapat beberapa pembeli. 

Peer Recommendations

Social ecommerce platform ini menampilkan ulasan dari pembeli yang telah melakukan transaksi sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tawar produk, Imbalan biasanya akan diberikan pada mereka yang bersedia berbagi pengalaman atau menceritakan pengalaman belanjanya melalui social media kepada orang lain.

User-Curated Shopping

Ini adalah situs belanja yang mungkin digunakan oleh pengguna untuk berbagi dengan pengguna lain mengenai produk yang dapat dibeli. Di sini pengguna akan berbagi pengalaman mereka ketika telah menggunakan produk tersebut. Pengalaman ini dapat menjadi referensi bagi pengguna lainnya apakah mereka akan membeli produk tersebut atau tidak.

Participatory Commerce

Ini merupakan bentuk commerce yang melibatkan konsumen secara langsung pada proses produksi. Di sini, konsumen dapat memilih desain, bahan, atau terlibat dalam unsur lainnya terhadap produk yang akan mereka dapatkan.

Social Shopping

Social shopping adalah situs yang berusaha menghubungkan konsumen yang membeli produk secara offline melalui forum chat untuk berbagi saran dan opini. Social shopping dengan kata lain adalah memanfaatkan social media untuk berjualan.

Social ecommerce platform menawarkan beragam kemudahan berbelanja yang membuat para pelanggan lebih mudah menemukan produk yang dicari. Pelanggan pun akan mendapatkan toko yang terpercaya dan yakin bahwa produk yang dibeli sesuai dengan harapan mereka serta uang yang dibayarkan sampai ke penjual.

Saat ini semakin banyak toko online yang bermunculan di media sosial sebagai langkah awal untuk memulai bisnis. Alasannya, situs tersebut menjadi media berdagang yang lebih efektif dan terjangkau daripada membuka toko fisik atau membuat situs e-commerce yang memerlukan biaya tidak sedikit.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *